Home
Ah, dia memilih tinggal di rumah sederhana
Tak apa tak mewah
Tak apa tak indah
Tapi penuh kehangatan
Tapi penuh kebebasan
Jika dia besar nanti,
akan dia buat rumah
Dengan cinta pondasinya
Dengan pengertian tiangnya
Dengan kehangatan atapnya
Dengan sedikit kebebasan jendelanya
Dengan contoh sikap teladan yang menjadi
dindingnya
Rumahnya boleh sesekali berantakan
Rumahnya boleh sesekali tak indah
Namun tetap
dia bangun tanggung jawab bersama bagi penghuninya
Menjaga rumah rapi dan indah tanpa harus menyakiti
Tapi ada aturan tegas di rumahnya
Tak boleh ada kemarahan yang membuat luka
Mungkin sesekali marah tak apa, tapi marah
yang tak bertujuan menyakiti
Tak diizinkan memperlakukan orang seenaknya
Siapa pun statusnya
Perlakukan orang seperti kau ingin
diperlakukan
Itu aturan pertama di rumahnya
Di rumahnya boleh menjadi diri sendiri
Diizinkan mengemukakan pendapat
Dihormati perbedaan-perbedaan
Diberi sedikit ruang kebebasan, yang tak
berbenturan dengan aturan ALLAH
Tak ada tuntutan untuk bertingkah laku
sempurna atau mendapat hasil sempurna
Asal mau belajar untuk bisa lebih baik
Di rumahnya harus ada cinta
Cinta yang membangun
Bukan cinta yang menuntut
Cinta yang mendidik
Cinta yang mempercayai
Cinta yang menghormati
Cinta yang mengusahakan
Di rumahnya akan dibuat semua penghuninya
Untuk selalu rindu untuk pulang..
Komentar
Posting Komentar